Cara Mudah Memaksimalkan Car Entertainment Untuk Liburan Keluarga



Hari raya idul fitri sudah semakin dekat saja, liburan panjang lebaran pun dinantikan seluruh anggota keluarga Anda. Bagi Anda yang sudah upgrade fitur hiburan di dalam mobil Anda, maka bisa semakin memanjakan para penumpang di dalam mobil. Terlebih lagi saat melakukan perjalanan jauh.

Namun bagi yang belum sempat melakukan upgrade fitur hiburan mobil, ada beberapa solusi mudah yang bisa Anda lakukan untuk memaksimalkan fungsi In Car Entertainment (ICE) standar supaya seluruh penumpang di dalam mobil tidak mudah bosan dalam perjalanan mudik atau liburan yang panjang ini.

Ketika menggunakan mobil sendiri, setting audio memang dibuat lebih ke depan dan ke kanan sehingga bisa fokus ke pengemudi. Padahal tanpa prosesor pun, hal tersebut masih bisa sedikit dicapai dengan mangatur Fader sedikit ke depan dan Balance sedikit ke kanan. Nah, bagaimana caranya jika ingin membuat penumpang semakin terhibur?

“Untuk keluarga, perlu dibuat seimbang dengan mengembalikan semua pengaturan ke center. Catatannya, ini untuk yang suara speaker belakangnya terdengar lebih keras,” utar Deddy Suryadi, owner gerai Audio di daerah Kemayoran.

Ia menegaskan jika jenis mobil seperti itu lebih baik menyetel Fader agar bisa dimajukan sedikit ke depan. Setidaknya +2 supaya seluruh penumpang di segala posisi pun bisa menerima suara yang terdengar sama. Nah, bagaimana dengan equalizer ya?

“Kalau dengan sekeluarga itu kan biasanya tidak ada satu jenis lagu tertentu yang didengarkan, maka sebaiknya EQ seperti bass, mid dan treble dibuat flat saja,” masih kata Deddy.

Sedangkan media yang terbaik untuk mendengarkan lagu adalah CD dibandingkan dengan USB, iPod atau juga Bluetooth. “Meski untuk speaker standar, hal ini juga akan sangat berpengaruh. Kalau bisa jaga CD minimal agar tidak berdebu,” tambahnya.

Selain itu, beberapa jenis mobil juga dilengkapi dengan pengaturan lebih advanced seperti frequency, cut off hingga gain per jenis suaranya. Menurut Moelyadi Susanto, owner gerai audio di Kelapa Gading, Jakut, kebanyakan setting tersebut tidak terlalu berguna dalam keadaan standar.

“Untuk frequency pada bass atau treble, itu fungsinya untuk mengatur seberapa rendah atau tinggi frekuensi yang bisa dikeluarkan speaker. Contoh bila frequency treble dibuat 12 kHz, maka akan semakin keluar suara frekuensi tingginya. Tapi membutuhkan tweeter dengan kualitas yang mumpuni,” jelasnya.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

All New Toyota Alphard Hasil Modifikasi Eksklusif Kolaborasi

Inilah 5 Vitamin Terpenting Yang Di Butuhkan Tubuh Anda!

Toyota Masih Menjadi Yang Terlaris Di Tahun 2016 Ini, Mampu Capai Penjualan 314.678 Unit